towing mobil palembang
Jasa Towing – Kami PT. Gitewan Saran Transindo bergerak dalam usaha Jasa Towing untuk keseluruh Indonesia, terutama lintas Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi dan daerah lainnya, silakan kontak kami untuk harga balen yang lebih murah dari harga standart.

Jasa Towing
Kota Palembang
Kota Palembang (Melayu Jawi:كوتا ڤاليمبڠ) adalah ibu kota provinsi Sumatra Selatan. Palembang adalah kota terbesar kedua di Sumatra setelah Medan. Kota dengan luas wilayah 400,61 km²[5] ini dihuni oleh lebih dari 1,8 juta penduduk pada 2018. Diprediksikan pada tahun 2030 mendatang kota ini akan dihuni 2,5 Juta orang. Kota Palembang juga kota terpadat di Sumatra, setelah Medan, kota terpadat kesembilan di Indonesia, dan kesembilan belas di Asia Tenggara. Kota Palembang dan beberapa kabupaten tetangganya (Kabupaten Banyuasin, Kabupaten Ogan Ilir, dan Kabupaten Ogan Komering Ilir) dikembangkan sebagai wilayah metropolitan baru di Indonesia dengan kawasan yang disebut Patungraya Agung atau Palembang Raya.[6][7]
Sejarah Palembang yang pernah menjadi ibu kota kerajaan bahari Buddha terbesar di Asia Tenggara pada saat itu, Kerajaan Sriwijaya, yang mendominasi Nusantara dan Semenanjung Malaya pada abad ke-9 juga membuat kota ini dikenal dengan julukan “Bumi Sriwijaya”. Berdasarkan prasasti Kedukan Bukit yang ditemukan di Bukit Siguntang sebelah barat Kota Palembang yang menyatakan pembentukan sebuah wanua yang ditafsirkan sebagai kota pada tanggal 16 Juni 683 Masehi menjadikan kota Palembang sebagai kota tertua di Indonesia. Di dunia Barat, kota Palembang juga dijuluki Venice of the East (“Venesia dari Timur”). Saat ini Wali Kota Palembang dijabat oleh H. Harnojoyo, S.Sos. [8]
Sejarah
Artikel utama: Sejarah Palembang
Lambang Palembang pada zaman penjajahan Belanda
Asal usul nama Palembang mempunyai beberapa versi. Salah satu versi mengaitkan Palembang dengan kata dalam bahasa Jawa, “limbang”, yang berarti membersihkan biji atau logam dari tanah atau benda-benda luar lain. Pemisahan dilakukan dengan bantuan alat berupa keranjang kecil untuk mengayak tanah berkandungan logam atau biji di aliran sungai. “Pa” adalah kata depan yang dipakai orang Jawa untuk menunjuk suatu tempat berlangsungnya usaha atau keadaan. Versi ini terkait erat dengan peran Palembang pada masa lalu sebagai tempat mencuci emas dan biji timah. Versi lain menghubungkan Palembang dengan kata “lemba”, yang berarti tanah yang dihanyutkan air ke tepi.[9]
Kota ini dianggap sebagai salah satu pusat dari kerajaan Sriwijaya,[10] Serangan Rajendra Chola dari Kerajaan Chola pada tahun 1025, menyebabkan kota ini hanya menjadi pelabuhan sederhana yang tidak berarti lagi bagi para pedagang asing.[10]
Selanjutnya berdasarkan kronik Tiongkok nama Pa-lin-fong yang terdapat pada buku Chu-fan-chi yang ditulis pada tahun 1178 oleh Chou-Ju-Kua dirujuk kepada Palembang.[11][12]
Berdasarkan kisah Kidung Pamacangah dan Babad Arya Tabanan disebutkan seorang tokoh dari Kediri yang bernama Arya Damar sebagai bupati Palembang turut serta menaklukan Bali bersama dengan Gajah Mada Mahapatih Majapahit pada tahun 1343.[13]
Pada awal abad ke-15, kota Palembang diduduki perompak Chen Zuyi yang berasal dari Tiongkok. Armada bajak laut Chen Zuyi kemudian ditumpas oleh Laksamana Cheng Ho pada tahun 1407.[14]
Kemudian sekitar tahun 1513, Tomé Pires seorang apoteker Portugis menyebutkan Palembang,[15] telah dipimpin oleh seorang patih yang ditunjuk dari Jawa yang kemudian dirujuk kepada kesultanan Demak serta turut serta menyerang Malaka yang waktu itu telah dikuasai oleh Portugis.
Palembang muncul sebagai kesultanan pada tahun 1659 dengan Sri Susuhunan Abdurrahman sebagai raja pertamanya.[16] Namun pada tahun 1823 kesultanan Palembang dihapus oleh pemerintah Hindia Belanda.[17] Setelah itu Palembang dibagi menjadi dua keresidenan besar dan permukiman di Palembang dibagi menjadi daerah Ilir dan Ulu.
Jembatan Ampera, ikon Kota Palembang.
Gambar Palembang pada tahun 1659
Pada tanggal 27 September 2005, Kota Palembang telah dicanangkan oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono sebagai “Kota Wisata Air” seperti Bangkok di Thailand dan Phnom Penh di Kamboja. Tahun 2008 Kota Palembang menyambut kunjungan wisata dengan nama “Visit Musi 2008”.
Arti lambang Kota Palembang
Bangunan Sirah yaitu rumah Palembang warna asli merah tua coklat dengan pinggiran keemasan berikut 2x (4+5) = 18 tanduk lembaran daun teratai. Ditengah atasan terdapat kembang melati yang belum mekar, berikut simbar yang melambangkan kerukunan kekeluargaan dan kesejahteraan Kota Palembang disegala zaman.
Puncak rebung warna kuning keemasan, melambangkan kemuliaan dan keagungan. Jumlah 8 buah, melambangkan kemuliaan dan keagungan. Jumlah 8 buah, melambungkan bulan Agustus yang bersejarah, bulan Proklamasi yang mengingatkan perjuangan Kemerdekaan RI. Segitiga ialah sebuah Bukit yang termasyur di Palembang dengan nama BUKIT SIGUNTANG berwarna hijau berikut sinar keemasan, melambangkan tanggal 17 hari Proklamsi Kemerdekaan RI. Bukit Siguntang adalah tempat kesucian dimasa zaman purbakala yaitu diabad ke VII s/d XII terdapat kumpulan candi-candi, kuil-kuil dan Perguruan Tinggi dikunjungi oleh Pendeta-pendeta dan pelajar-pelajar di seluruh Asia
Kota Palembang memiliki 18 kecamatan dan 107 kelurahan (dari total 236 kecamatan, 386 kelurahan dan 2.853 desa di seluruh Sumatra Selatan). Pada tahun 2017, jumlah penduduknya sebesar 1.569.297 jiwa dengan luas wilayahnya 369,22 km² dan sebaran penduduk 4.250 jiwa/km².[34][35]
Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Palembang, adalah sebagai berikut:
Penduduk Palembang merupakan etnis Melayu dan menggunakan Bahasa Melayu yang telah disesuaikan dengan dialek setempat yang kini dikenal sebagai Bahasa Palembang. Namun para pendatang sering kali menggunakan bahasa daerahnya sebagai bahasa sehari-hari, seperti bahasa Komering, Rawas, Musi, Pasemah, dan Semendo. Pendatang dari luar Sumatra Selatan kadang-kadang juga menggunakan bahasa daerahnya sebagai bahasa sehari-hari dalam keluarga atau komunitas kedaerahan. Namun untuk berkomunikasi dengan warga Palembang lain, penduduk umumnya menggunakan bahasa Palembang sebagai bahasa pengantar sehari-hari. Selain penduduk asli, di Palembang terdapat pula warga pendatang dan warga keturunan, seperti dari Jawa, Minangkabau, Madura, Bugis dan Banjar. Warga keturunan yang banyak tinggal di Palembang adalah Tionghoa, Arab dan India. Kota Palembang memiliki beberapa wilayah yang menjadi ciri khas dari suatu komunitas seperti Kampung Kapitan yang merupakan wilayah Komunitas Tionghoa serta Kampung Al Munawwar, Kampung Assegaf, Kampung Al Habsyi, Kuto Batu, 19 Ilir Kampung Jamalullail dan Kampung Alawiyyin Sungai Bayas 10 Ilir yang merupakan wilayah Komunitas Arab.[butuh rujukan]
Transportasi
Armada bus Trans Musi
Warga Palembang banyak menggunakan bus dan angkutan kota sebagai sarana transportasi. Selain menggunakan bus dan angkot, moda transportasi taksi juga banyak digunakan masyarakat. Terdapat beberapa perusahaan taksi yang beroperasi di penjuru kota. Selain taksi dan angkutan kota di Palembang dapat ditemukan bajaj yang berperan sebagai angkutan perumahan, di mana setiap bajaj memiliki kode warna tertentu yang hanya boleh beroperasi di wilayah tertentu di kota Palembang. Sebagai sebuah kota yang dilalui oleh beberapa sungai besar, masyarakat Palembang juga mengenal angkutan air, yang disebut ketek. Ketek ini melayani penyeberangan sungai melalui berbagai dermaga di sepanjang Sungai Musi, Ogan dan Komering. Baru-baru ini telah dibuka jalur kereta komuter yang diperuntukkan bagi mahasiswa Universitas Sriwijaya yang melayani jalur Kertapati-Indralaya. Selain itu, pada awal tahun 2010 rute angkutan kota dan bus kota di beberapa bagian kota akan digantikan oleh kendaraan umum baru berupa bus Trans Musi yang serupa dengan bus Trans Jakarta di Jakarta. Hal ini akan terus dilakukan secara bertahap di bagian kota lainnya dengan tujuan untuk mengurangi jumlah kendaraan umum di Palembang yang semakin banyak dan tidak terkendali jumlahnya serta mengurangi kemacetan karena kendaraan ini memiliki jalur laju khusus yang terpisah dari kendaraan lainnya.
Sejak Desember 2015, Palembang sedang membangun kereta api ringan dari Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II ke Jakabaring sebagai persiapan menyambut Asian Games 2018.
Palembang memiliki sebuah Bandar Udara Internasional yaitu Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II). Bandara ini terletak di barat laut Palembang, melayani baik penerbangan domestik maupun internasional. Bandara ini juga menjadi embarkasi haji bagi warga Sumatra Selatan. Penerbangan domestik melayani jalur Palembang ke Jakarta, Bandung, Batam, Pangkal Pinang dan kota-kota lainnya, sedangkan penerbangan internasional melayani Singapura, Kuala Lumpur, Malaka, Hongkong, China dan Thailand.
Palembang juga memiliki tiga pelabuhan utama yaitu Boom Baru, Pelabuhan 36 Ilir dan Pelabuhan Tanjung Api Api. Ketiga pelabuhan ini melayani pengangkutan penumpang menggunakan ferry ke Muntok (Bangka) dan Batam. Saat ini sedang dibangun pelabuhan Tanjung Api Api yang melayani pengangkutan penumpang dan barang masuk serta keluar Sumatra Selatan.
Selain itu Palembang juga memiliki Stasiun Kertapati yang terletak di tepi sungai Ogan, Kertapati. Stasiun ini menghubungkan wilayah Palembang dengan Bandar Lampung, Tanjung Enim, Lahat, dan Lubuklinggau
Apaan Sih Towing itu
Towing, atau menarik, atau derek, adalah sebuah aktivitas memindahkan kendaraan dari satu tempat ke tempat tujuan, dengan menderek di belakang mobil penderek. Namun saat ini, Towing tidak lagi menarik, tapi menggendong, sehingga Mobil atau Motor yang akan dipindahkan dari satu tempat ke tempat tujuan, dengan cara menggendong / mengangkut Mobil atau Motor tersebut.
Aktivitas Towing sebenarnya digunakan oleh dealer mobil / motor, untuk mendistribusikan mobil / motor dagangannya ke berbagai showroom. Tetapi saat ini, para penggemar touring santai, menggunakan layanan ini.
Touring Santai adalah touring yang dilakukan tanpa harus mengemudi motor / mobil dari tempat start, tetapi motor / mobil digendong pakai Layanan Towing ke kota yang akan dituju, kemudian pemiliknya dapat bersantai sampai tujuan, dengan naik pesawat.
Untuk menggunakan layanan Towing, sebaiknya Sobat mempertimbankan, antara lain:
- Pastikan mobil Towing yang Sobat ingin gunakan, memiliki standar Safety yang baik.
- Perhatikan, apakah mobil Towing menggunakan tali khusus, hingga light bar pada bagian belakang Mobil Towing
Untuk memenangkan pasar, perusahaan Towing, memberikan beberapa layanan, antara lain:
- Seperti layanan gratis cuci motor / mobil
- Berasuransi
Saran Menggunakan Towing, antara lain:
- Agar lebih murah, Sobat bisa patungan
- Sebaiknya Sobat perlu juga mengasuransikan, dengan tambahan + 0.5%
- Tanyakan terlebih dahulu ada harga Balen atau balikan tidak
Ini Bedanya Jasa Derek Mobil dan Jasa Towing
Ketika mobil terjebak banjir, sebaiknya menghubungi pihak penyedia layanan derek atau towing? Jawabannya adalah menghubungi penyedia layanan towing. Meskipun mirip-mirip, namun antara mobil derek dan towing sebenarnya memiliki jenis layanan yang agak berbeda. Bagi pemilik mobil, perlu mengetahui perbedaan utama kedua layanan ini agar tidak salah kaprah ketika suatu saat membutuhkannya di situasi darurat.
Mobil derek biasanya menggunakan kendaraan jenis truk. Di truk tersebut biasanya sudah ada alat yang berfungsi menderek mobil. Mobil yang diderek akan diangkat bagian roda depan atau roda belakangnya saja. Hal ini berguna untuk menderek mobil yang fungsi rem tangannya aktif. Biasanya mobil derek digunakan oleh Dinas Perhubungan untuk menderek mobil-mobil yang melanggar aturan parkir atau digunakan untuk menderek mobil korban kecelakaan.
Sedangkan towing, mobil yang akan diangkut benar-benar dinaikkan ke atas truk. Seperti dilansir Kompas.com, mobil towing sendiri terbagi dua jenis yakni towing gendong dan towing hidrolik. Pada towing gendong, mobil akan diangkut seperti biasa di bagian belakang.
Sedangkan pada mobil towing jenis hidrolik, secara prinsip sama seperti towing gendong. Bedanya ada pada cara mengangkut mobil. Bak angkut akan diturunkan ke bagian paling rendah, kemudian mobil dinaikkan tepat di atas bak tersebut.
Mobil kemudian akan terangkat otomatis dengan memanfaatkan hidrolik. Biasanya, towing hidrolik digunakan untuk mengangkut mobil premium yang memiliki ground clearance rendah agar bagian bawah mobil tidak tergesek dengan permukaan bak angkut.
Bagi yang membutuhkan jasa towing mobil, saat ini beberapa produsen mobil juga menghadirkan layanan ini untuk membantu konsumennya yang terjebak banjir. Misalnya Suzuki yang menawarkan layanan towing gratis saat Jakarta dilanda banjir pada Januari 2020. Ada juga Honda yang menawarkan layanan serupa guna membantu konsumen mereka mengevakuasi mobilnya dari daerah banjir.
Syarat dan Biaya Kirim Mobil Pakai Towing
Jasa towing atau derek gendong menjadi salah satu alternatif bagi pemilik mobil untuk menikmati mobilnya saat mudik. Pemilik tidak perlu melewati rutinitas jalur mudik dan mendapati mobilnya di kampung halaman dapat digunakan untuk bersilaturahmi.
Lantas berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk mengirimkan mobil? Gitwan mengungkapkan biaya bervariasi bergantung jarak pengiriman. “Ke Sumatera ada, ke Jawa paling banyak Jawa Tengah dan Jawa Timur. Semarang dan Yogyakarta sekitar Rp 3,5 juta, Surabaya Rp 5 juta,”
Untuk ke wilayah Sumatera harga berkisar Rp 4,5 juta sampai Rp 20 juta. Layanan mulai dari Lampung hingga Aceh. , Begini syarat yang disertakan, Jasa Towing mengungkapkan hanya berupa surat kendaraan seperti STNK dan BPKB. Bisa juga hanya berupa fotokopi surat jalan. “Nanti kita jemput dan diantar sampai depan pintu di alamat tujuan. Door to door. Disarankan untuk pengiriman luar kota, pemilik kendaraan sudah menyertakan asuransi untuk kendaraan tersebut sebagai keamanan,”
Jasa mobil towing atau truk pengangkut mobil rasanya sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Truk pengangkut mobil ini menjadi alternatif dan solusi jitu bagi kendaraan yang tengah mengalami musibah. Sayangnya, tidak semua orang tahu dan paham bagaimana cara menyewa mobil towing. Selain itu, masih banyak juga orang yang belum tahu berapa biaya harga sewa mobil towing.
Nah, kini kami akan memberikan sedikit gambaran mengenai biaya penyewaan mobil towing untuk wilayah Jakarta. Sebenarnya mobil towing sendiri dapat dimanfaatkan dengan cara menelpon langsung perusahaan towing. Biasanya mereka kerap mencantumkan nomor telepon pada setiap mobil towing-nya. atau bisa melalui website
Model Truk Towing
Sebelum memanggil jasa towing mobil, sebaiknya anda wajib tahu dulu beberapa model truknya. Di Indonesia ada dua jenis mobil towing yang kerap digunakan. Pertama adalah truk towing model konvensional, dan kedua adalah truk towing model flat deck. Keduanya jelas memiliki bentuk yang sangat berbeda dan cara penggunaan yang berbeda pula.
Truk Towing Konvensional
Pada model truk towing konvensional, bagian bak pengangkut mobil bersifat statis atau permanen. Pada truk konvensional hanya dibekali dengan winch, dudukan jalur untuk menaikkan mobil, dan hook pengikat strap ke bagian ban. Truk towing jenis ini sudah lumrah digunakan sejak dulu dan desainnya pun terlihat biasa saja. Biaya sewa truk towing di Jakarta.
Truk towing konvensional.
Namun, ada beberapa kekurangan yang ada pada truk towing jenis ini. Salah satunya adalah tidak bisa mengangkut mobil yang terlalu ceper. Mobil yang terlalu pendek atau ceper tidak akan bisa digendong truk towing jenis ini karena pasti akan mentok atau bergesekan antara bagian mobil dengan jalur dudukan truk towing. Untuk mobil sedan dengan kondisi standar, masih cocok menggunakan truk towing konvensional karena tidak akan mentok bagian bawahnya.
Truk Towing Flat Deck Hidrolik
Model kedua yang sedang marak beberapa tahun terakhir ini adalah jenis truk towing flat deck. Seperti namanya, jenis truk towing ini memiliki bagian pengangkut mobil yang lantainya rata. Berbeda dengan model konvensional yang bentuk lantainya sedikit melandai ke arah bawah.
Biaya sewa truk towing di Jakarta.Jenis truk towing flat deck.
Truk towing flat deck dilengkapi dengan hidrolik yang mampu menaik-turunkan mobil dengan sangat mudah dan aman. Mobil dengan ground clearance yang sangat pendek lebih disarankan memakai truk towing jenis ini. Selain akan lebih aman, truk towing model flat deck ini juga terlihat memiliki sistem keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan truk towing model konvensional.
Harga Sewa Truk Towing di Jakarta
Harga sewa truk towing di Jakarta bisa dibilang cukup bervariasi. Namun jika menarik kesimpulan, rata-rata penyedia jasa truk towing memiliki kisaran biaya yang tak berbeda jauh.
“Biasanya kita kalau hitungannya masih di dalam kota Jakarta sekitar Rp650 ribu. Itu sudah termasuk dengan biaya tol dan bensin untuk truk towingnya. Jadi konsumen nanti tinggal menunggu saja di lokasi yang sudah diatur. Misalnya pesan di daerah Bekasi, terus kirim mobilnya ke Tanjung Priok itu biayanya Rp650 ribu,”
Biaya sewa truk towing di Jakarta.Harga sewa truk towing di Jakarta bervariasi.
Sedangkan untuk biaya angkut yang melebihi area Jakarta seperti Bodetabek, sedikit berbeda.
“Kalau tadi kan masih di Jakarta itu sekitar Rp650 ribu. Kalau di luar Jakarta sedikit kayak Bodetabek itu lebih mahal. Kita biasanya kasih ongkosnya Rp750 ribuan. Sudah termasuk tol dan bensin, pokoknya terima beres,” sambung Welly.
Harga Sewa Truk Towing Flat Deck di Jakarta
Lalu, untuk harga sewa truk towing model flat deck biayanya sedikit berbeda. Kami pun mencoba menghubungi Zicoster Towing milik youtuber otomotif, Garasi Drift.
“Untuk dalam kota itu kita biasanya kasih harga Rp750 ribu. Itu di dalam kota saja. Kalau ibaratnya daerahnya masih di Jabodetabek sudah melipir ke luar sedikit, harganya berbeda sedikit,” buka Rian, pekerja di Zicoster Towing kepada Carmudi.
Ia pun menjelaskan sedikit perbedaan tentang truk towing flat deck dengan model konvensional.
“Truk towing kita itu beda mas. Kita punya flat deck (lantainya rata) dan itu sudah pakai hidrolik. Jadi mobilnya tidak ditarik pakai winch seperti truk towing yang biasa. Jadi nanti lantainya itu bisa turun sampai ke tanah, mobilnya tinggal naik ke lantainya itu. Kalau sudah naik, nanti lantai beserta mobilnya yang akan naik ke bagian atas truk towing,” jelas Rian.
Harga Sewa Truk Towing Antar Pulau
Bagi sebagian orang, menggunakan truk towing merupakan hal yang biasa dan lumrah. Salah satunya adalah untuk pengiriman ke luar Pulau Jawa. Zicoster Towing sendiri memiliki kisaran harga yang berbeda-beda untuk kota tujuan antar pulau.
“Kalau antar pulau kita tanya dulu kota apa? Soalnya itu beda-beda. Misalnya ke Bandar Lampung, kita biasanya kasih Rp5,5 juta,” kata Rian.
Untuk pengiriman mobil ke luar kota, Zicoster Towing mengatakan memiliki standard operational procedure (SOP) tersendiri.
“Kita ada SOP-nya. Kalau kirim ke luar kota itu biasanya mobil kita wrapping dulu dengan plastik. Baru setelah itu biasanya ditutup cover. Supaya mobil jadi lebih aman. Kita biasanya sistemnya langsung, mobil tidak dipindah-pindahkan ke truk lain,” jelasnya.
Penggunaan truk towing memang berbeda-beda. Ada yang memesan kala mobilnya bermasalah, atau ada juga yang menyewanya untuk mengirim mobil. Seperti mereka yang tidak ingin merasa lelah di perjalanan. Mobil dikirim ke kota tujuan, lalu sang pemilik menggunakan pesawat. Setelah sampai di kota tujuan, pemilik tinggal mengendarai mobil kesayangannya dengan mudah tanpa harus merasa lelah. Atau ada juga yang membeli mobil bekas dari luar daerah.
Lakukan Tawar Menawar
Biasanya ada beberapa truk towing yang masih bisa diajak tawar-menawar. Terkadang supir truk towing juga masih bisa diajak untuk berkompromi. Namun, cara ini bisa dilakukan kalau menyewa truk towing-nya untuk jarak yang tidak terlalu jauh.
Contohnya, mobil Carmudian mengalami kerusakan di kawasan Tanjung Barat, Jakarta Selatan. Lalu kamu ingin mengirimkan mobil ini ke bengkel di daerah Jagakarsa. Kamu bisa mencoba melakukan tawar-menawar dengan supir truk towing karena alasan jarak yang dekat. Biasanya cara ini cukup efektif digunakan.
Namun, tidak semua perusahaan truk towing bisa dinegosiasi seperti ini, ya. Ini hanya salah satu ide dan saran dari Carmudi kepada kamu yang mau menyewa truk towing di Jakarta.
Jenis Kendaraan yang Bisa di Angkut Pakai Jasa Towing
Jika Anda sedang bingung mencari jasa angkutan kendaraan khususnya di kota-kota besar seperti Jakarta dan Surabaya, jasa towing dapat menjadi alternative solusi untuk Anda. Jasa towing adalah layanan pengangkutan barang/kendaraan umumnya menggunakan kendaraan derek yang biasa disebut derek gendok karena jenisnya yang berbeda dengan derek tarik.
Tetapi masih banyak juga yang bertanya tentang jenis kendaraan yang bisa di angkut jasa towing karena kebutuhan pengiriman kendaraan bukan hanya mobil saja. Mulai dari jenis mobil, dan jenis kendaraan lainnya. Tahukah Anda kalau beberapa jasa towing tidak hanya bisa melayani pengangkutan mobil tapi juga kendaraan lain. Apa saja itu dan bagaimana penjelasannya? Mari kita bahas lebih detail supaya Anda tidak bingung lagi untuk mengirimkan kendaraan menggunakan towing!
- Mobil
Mobil biasanya menjadi kendaraan yang umunya menggunakan jasa towing baik itu untuk mengangkut mobil yang mogok, ataupun mengirimkan mobil-mobil baru supaya tidak lecet dan tetap aman. Mobil pribadi, mobil dinas maupun mobil miliki pelanggan dapat dikirimkan asalkan alamat pengirim dan penerima serta surat yang berkaitan dengan keterangan mobil disertakan secara jelas.
- Motor
Kendaraan selanjutnya yang bisa di angkut menggunakan towing adalah motor yang biasa digunakan untuk kendaraan sehari-hari seperti motor matic, bebek ataupun mge (motor gede). Biasanya, pengiriman motor yang bukan moge bertujuan utuk mengirimkan motor dalam jujmlah lebih dari dari 1 pada dealer atau pelanggan tertentu. Sedangkan moge tujuannya cukup bervariasi. Ada yang mengirimkan moge menggunakan jasa towing karena bisnis, dan ada juga yang mengirimkannya karena keperluan pribadi.
- Mobil Alat Berat
Mobil atau kendaraan alat berat juga bisa di kirimkan dengan menggunakan jasa towing asalkan
kapasitas angkutnya masih sesuai kemampuan mobil pengangkut/towing. Tetapi jika Anda hendak mengirimkannya keluar pulau, masih memungkinkan jika pengiriman via laut seperti yang di sediakan oleh jasa pengangkutan gitewan yakni menggunakan kapal roro dan container.
- Kendaraan Dinas Terkait (TNI, Kepolisian)
Selain motor, mobil dan alat berat ternyata jasa towing juga bisa digunakan untuk mengangkut
kendaraan dinas seperti kendaraan jeperluan TNI atau kepolisian. Seperti gitwan yang telah di percaya dalam pengriiman berbagai kendaraan dinas terkait. Sehingga jika Anda merupakan salah satu staff yang sedang mencari jasa towing untuk mengangkut kendaraan dinas jangan ragu untuk menghubungi kami.
Termasuk jasa towing di Surabaya dan Seluruh provinsi Di Indonesia yang bisa mengangkut beberapa jenis kendaraan di atas. Sehingga jika Anda membutuhkan jasa towing terpercaya, jangan ragu menghubungi kami kapanpun! Segera simpan nomor kontak gitewan di HP Anda sehingga walaupun Anda sedang menghadapi situasi darurat misalnya mobil yang mogok karena banjir Anda bisa langsung memesan jasa towing tanpa khawatir terkena tipu dan kendaraan Anda sampai dengan aman. Sumber Jasa Kirim Mobil
Leave a Reply